Eddy Silitonga
Tahun 1974, penyanyi lulusan Mapua Institute of Technology di
Manila-Philipina ini pernah membuat sebuah vocal group yang diberinama
sesuai namanya “Eddy’s Group” dengan vocalis dirinya sendiri.
Salah satu koleksi lagu kenangan yang mengukir nama Eddy Silitongan di blantika musik pop Indonesia adalah yang ada di album bertajuk “Eddy Silitonga and Eddy’s Group”- Volume 3. Di album ini Eddy Silitonga berkolaborasi dengan band “De Meicy” pimpinan Isbarna dan band “SAGITA” pimpinan Bambang Des.
Sebagai pembuka, Eddy menyodorkan lagu “Mama” ciptaan Murry, yang terkenal itu. Selain musik dan syairnya yang simple, suara Eddy terlihat berkarakter dan mudah dikenali. Kemampuan olah vocal Eddy pada nada rendah dan tinggi mampu membawa lagu ini menjadi unggulan dalam tangga lagu popular kala itu. Mama kembalilah padaku/ hanyalah dirimu, harapanku, oh mama../ Mama … kembalilah padaku/ Hanyalah dirimu, pelita hidupku/Mama, oooh mamaa / Apalah artinya hidup tanpa kasih sayang / Mama, ohhhh mama. Betapa nistanya hidup tanpa mama…
Salah satu koleksi lagu kenangan yang mengukir nama Eddy Silitongan di blantika musik pop Indonesia adalah yang ada di album bertajuk “Eddy Silitonga and Eddy’s Group”- Volume 3. Di album ini Eddy Silitonga berkolaborasi dengan band “De Meicy” pimpinan Isbarna dan band “SAGITA” pimpinan Bambang Des.
Sebagai pembuka, Eddy menyodorkan lagu “Mama” ciptaan Murry, yang terkenal itu. Selain musik dan syairnya yang simple, suara Eddy terlihat berkarakter dan mudah dikenali. Kemampuan olah vocal Eddy pada nada rendah dan tinggi mampu membawa lagu ini menjadi unggulan dalam tangga lagu popular kala itu. Mama kembalilah padaku/ hanyalah dirimu, harapanku, oh mama../ Mama … kembalilah padaku/ Hanyalah dirimu, pelita hidupku/Mama, oooh mamaa / Apalah artinya hidup tanpa kasih sayang / Mama, ohhhh mama. Betapa nistanya hidup tanpa mama…
Lagu Untukmu Tabahkan Hatimu Tak Rela Adakah lagi Pelangi Dikau dan Aku Tangis dan Cinta Kidung Dira Yang esa dan kuasa Is this the end Rambut Perawan Apatis Bunga Tanjung Adakah cinta abadi |
Kini Kusadari Mama Adakah Lagi Pelangi Jatuh Cinta Cinta Tangis dan Cinta Azizah Bunga Tanjung Diambang Sore Gubahanku Mimpi Sedih Adakah Cinta Abadi Andai Jatuh Cinta |
Keagungan Tuhan
1978 Melati Satu Dia Gadis kusayang Gadis eksentrik Doa Mengapa Susah Flamboyan Perdamaian Nuansa Bening Bahana Perdamaian Maafkan |
0 komentar:
Posting Komentar